Kelana Indonesiana di Bandung: Memperkenalkan Kebudayaan dan Kearifan Lokal
Balai Media Kebudayaan (BMK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menggelar Kelana Indonesiana dengan tema “Budaya, Inspirasi, dan Eksplorasi.” Acara ini bertujuan untuk mempromosikan keragaman kebudayaan Indonesia dan mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk berkreativitas dan memanfaatkan potensi kearifan lokal.
Kepala BMK Kemendikbudristek, Retno Raswaty, menjelaskan bahwa Kelana Indonesiana adalah salah satu upaya untuk memajukan kebudayaan melalui pengenalan konten Indonesiana.TV. Tujuannya adalah mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk mengembangkan dan melestarikan budaya sambil menikmati proses produksi program kebudayaan.
Retno Raswaty juga mengungkapkan bahwa Indonesiana.TV saat ini tengah menjajaki kerja sama dengan platform Merdeka Mengajar, yang akan segera meluncurkan aplikasinya. Harapannya adalah menjadikan Indonesiana.TV sebagai sumber pembelajaran untuk pelajar, mahasiswa, guru, dan dosen.
Dalam kesempatan yang sama, Pamong Budaya Utama Kemendikbudristek, Kristiadi Hariani, menyoroti manfaat Indonesiana.TV dalam edukasi generasi muda tentang kekayaan budaya bangsa. Ia menekankan bahwa program ini memperkenalkan konten budaya dengan cara yang tidak membosankan. Kristiadi juga mengingatkan pentingnya konten dan distribusi beriringan dalam upaya pemajuan kebudayaan.
Kegiatan Kelana Indonesiana juga mengadakan sesi diskusi bersama Guru Besar Institut Seni Budaya (ISBI) Bandung, Een Herdiani, dan Staf Khusus Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Alex Sihar. Mereka berbicara tentang pentingnya merawat dan melestarikan kebudayaan dan kearifan lokal yang merupakan warisan nenek moyang, pengetahuan, dan tradisi yang masih relevan hingga kini.
Alex Sihar menekankan makna budaya bagi generasi muda saat ini. Ia mencatat bahwa kesadaran dan pemikiran masyarakat telah menjaga nilai warisan kebudayaan hingga saat ini. Indonesiana.TV menjadi sarana untuk menggugah kesadaran generasi muda agar mereka menyadari potensi budaya Indonesia yang luas dan dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan keasliannya.
Selain diskusi, acara ini juga menampilkan pertunjukan wayang Cepot modern dan permainan angklung oleh Sanggar Angklung Taman. Kegiatan Kelana Indonesiana mendapat sambutan positif di kota Bandung dan diharapkan dapat menginspirasi generasi muda untuk menciptakan karya budaya dan melestarikan warisan budaya Indonesia.
Hadir dalam acara ini anggota Komisi X DPR RI, Ledia Hanifa Amaliah, serta ratusan pelajar dan mahasiswa dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Bandung. Mereka menyambut baik upaya pemajuan kebudayaan dan kearifan lokal sebagai bagian dari identitas bangsa yang harus dilestarikan.