Pertunjukan Inovatif Jack True Dream Service 6.0 Seri Riposte Guncang Selasar Sunaryo Art Space
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media akan mengguncang Amphitheater Selasar Sunaryo Art Space, Bandung, dengan pagelaran Jack True Dream Service (JTDS) 6.0 seri Riposte pada Sabtu (23/12). Pertunjukan audio visual eksploratif ini berbasis teknologi digital dan mengangkat isu seputar lingkungan hidup.
Direktur Perfilman, Musik, dan Media, Ahmad Mahendra, menyatakan bahwa JTDS 6.0 seri Riposte hadir sebagai wujud seni silang media yang kreatif untuk mengingatkan manusia akan pentingnya melestarikan bumi dan menjaga lingkungan hidup. Dalam bentuk pertunjukan ini, kreativitas seni diharapkan dapat membuka wawasan berbagai generasi terhadap perubahan lingkungan dan dampaknya.
“Pertunjukan JTDS 6.0 seri Riposte menjadi penting untuk mengajak manusia mencintai bumi yang terus mengalami perubahan signifikan dan memberikan dampak pada alamnya,” ungkap Mahendra.
Mahendra menambahkan bahwa JTDS 6.0 seri Riposte telah menjadi sorotan sejak tahun 2015, dan keunikan pengembangannya terletak pada kemampuannya berinteraksi tidak hanya dengan manusia sebagai aktor utama di bumi, tetapi juga dengan objek lainnya.
Pertunjukan kali ini akan menonjolkan pengalaman audio sebagai elemen artistik utama, disertai dengan elemen visual yang khas dari sutradara Deden Jalaludin Bulqini, seorang seniman visual berpengalaman. JTDS 6.0 seri Riposte akan menghadirkan kolaborasi istimewa dengan permainan kelompok Hadrah, musisi Deadsquad, Vicky Mono, seniman lintas budaya, dan penampilan tari dari Sanggar Aruntala dari Lombok.
Bulqini, sebagai sutradara, akan menggabungkan elemen-elemen tersebut dalam sebuah pertunjukan yang unik dan eksploratif. Heliana Sinaga, aktor terkemuka, akan berperan bersama musisi Harry ‘Koi’ Pangabdian MY, dengan naskah ditulis oleh Sandra Fiona Long, Vicky Mono, dan Faisal Syahreza yang juga bertindak sebagai dramaturgi.
Sebagai informasi tambahan, JTDS sebelumnya telah sukses dengan seri 3.0 di IFI Bandung, seri 4.0 Metamorf di Art Jog 2023, dan seri 5.0 Song of The Earth di Festival Komunitas Seni Media 2023 di Lombok. Antisipasi kegembiraan pertunjukan yang menggetarkan ini, Selasar Sunaryo Art Space siap menjadi saksi keindahan kreativitas dan perpaduan elemen-elemen seni yang unik.