Wapres Ma’ruf Amin Dorong Perguruan Tinggi Fokus pada Kualitas Alumni dan Aplikasi Ilmu
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menegaskan pentingnya perguruan tinggi tidak hanya mengejar jumlah lulusan, tetapi juga kualitas para alumni. Dalam acara Wisuda Sarjana Strata Satu ke-XXVII Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Shalahuddin Al-Ayyubi, Wapres mengajukan permintaan agar ilmu yang diajarkan memiliki relevansi dan aplikabilitas untuk masa depan.
Dalam sambutannya secara virtual, Wapres menyampaikan empat strategi yang dapat diadopsi oleh peserta didik dan tenaga pendidik. Pertama, ia mengingatkan para wisudawan agar mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang mereka peroleh untuk memberikan manfaat kepada sesama. Wapres menilai bahwa setelah menerima ilmu, peserta didik memiliki kendali untuk mengamalkannya dalam kontribusinya terhadap pemecahan masalah bangsa.
Kedua, Wapres mendorong semangat toleransi, menghargai keragaman, dan menghormati perbedaan dalam rangka persatuan dan kesatuan. Menurutnya, peserta didik dan tenaga pendidik perlu menjadi agen kebaikan, pelopor perubahan, dan teladan bagi masyarakat.
“Selanjutnya, saya mengajak para wisudawan dan wisudawati sekalian untuk tidak hanya menjadi saksi yang pasif, tetapi justru menjadi motor penggerak dalam pembangunan bangsa ini,” pesan Wapres. Ia menekankan bahwa partisipasi aktif generasi penerus bangsa sangat diperlukan untuk menjaga kontinuitas cita-cita membangun Indonesia Maju.
Sebagai pesan terakhir, Wapres meminta kepada jajaran pengurus STAI Shalahuddin Al-Ayyubi untuk terus menciptakan inovasi dan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan. Hal ini sebagai upaya untuk memajukan dunia pendidikan Indonesia agar semakin berkualitas ke depannya. Wapres juga menekankan pentingnya hidupkan budaya kolaborasi dan berinovasi melalui pola kemitraan dengan berbagai institusi pendidikan, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya.