Bina Cendekia Fair: Menggali Bakat dan Cinta Tanah Air di Tangerang Selatan
SD Islam Bina Cendekia menggelar Bina Cendekia Fair (BC Fair) di Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan, pekan lalu. Acara tahunan ini menjadi platform untuk menumbuhkan cinta tanah air dan mengembangkan minat serta bakat peserta didik.
BC Fair kali ini menyoroti kebudayaan Sulawesi dengan tema “Kenali dan Cintai Mutiara dari Timur (Sulawesi)”. Kegiatan ini melibatkan berbagai acara, seperti parents teaching, market days, galeri pendidikan dan kreativitas, serta penyuluhan kesehatan mata dan donor darah.
Ketua Yayasan BC, H. Nurul Yaqin, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk memotivasi dan mengembangkan peserta didik dalam berbagai aspek kehidupan. “Kami ingin menanamkan nilai-nilai keagamaan, pengetahuan, teknologi, kewirausahaan, nasionalisme, dan cinta terhadap budaya setiap daerah,” kata Nurul Yaqin.
Salah satu sorotan utama BC Fair adalah Market Day, yang bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan siswa sejak dini. Dengan melibatkan siswa dalam kegiatan jual beli, kejujuran, kesabaran, dan keterampilan bertransaksi, kegiatan ini mengajarkan mereka nilai-nilai sosial dan kewirausahaan.
Pelaksana Harian Yayasan BC, Neneng Susilawati, menambahkan bahwa Parents Teaching adalah bagian penting dari BC Fair. Orang tua diajak menjadi guru sehari di sekolah, membangun kerjasama antara pihak sekolah dan orang tua. “Orang tua adalah guru pertama dan utama bagi anak-anaknya,” ungkap Neneng.
Kepala Sekolah SD BC, Siti Masyitoh, menekankan bahwa BC Fair juga merupakan wadah untuk memamerkan hasil karya siswa. Display karya-karya siswa, termasuk hasil belajar, eksperimen, proyek, dan kreativitas, memberikan apresiasi terhadap prestasi mereka.
BC Fair tidak hanya berfokus pada aspek pendidikan, namun juga berkontribusi pada bakti sosial. Kegiatan penyuluhan kesehatan mata dan donor darah, bekerjasama dengan orang tua siswa yang berprofesi sebagai dokter, memberikan informasi penting sekaligus berperan dalam meningkatkan kesadaran sosial siswa.
Dengan demikian, BC Fair di SD Islam Bina Cendekia tidak hanya menjadi ajang pameran kreativitas, tetapi juga sarana pembelajaran yang holistik untuk membangun karakter anak-anak Indonesia.