Berita Kebudayaan

Menteri Agama Ajak Umat Hindu Menyambut Hari Suci Nyepi dengan Makna Mendalam

Menyambut perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan pesan yang penuh makna mengenai arti spiritual dari perayaan ini. Nyepi tidak sekadar menjadi momen untuk menjalankan tradisi, tetapi lebih dari itu, merupakan proses pencarian diri sejati dan pendakian spiritual.

 

“Secara spiritual, Nyepi kita maknai sebagai salah satu proses mencari sang diri sejati dan pendakian spiritual. Dengan demikian, Nyepi akan membawa berkah kedamaian, keharmonisan, dan kekeluargaan, bagi umat Hindu dan juga bagi bangsa dan negara kita Indonesia,” ungkap Menteri Agama.

 

Nyepi, pada esensinya, menjadi wujud penyucian Bhuana Agung (makro kosmos/alam semesta) dan penyucian Bhuana Alit (mikro kosmos/diri manusia). Upacara melasti menjadi langkah pertama untuk menyucikan wilayah sumber mata air, dilanjutkan dengan upacara tawur agung kesanga untuk harmonisasi lingkungan di dataran.

 

Upacara penyepian, yang terdiri dari Amati Geni, Amati Karya, Amati Lelungan, dan Amati Lelanguan (Catur Brata Penyepian), menjadi bagian penting dalam menjalani Hari Suci Nyepi. Dharma Santi, sebagai kegiatan sosial yang melibatkan memaafkan dan menjalin hubungan harmonis antar sesama manusia, juga menjadi bagian integral dari perayaan ini.

 

Menteri Agama mengajak umat beragama, khususnya umat Hindu, untuk merenung dan mendalami hakekat serta makna Hari Suci Nyepi. Melalui introspeksi diri, atau mulat sarira, diharapkan masyarakat dapat menjaga sikap tidak saling menyalahkan dan membangun kesadaran akan pentingnya harmoni dalam kehidupan bersama.

 

“Saya yakin, agama-agama yang ada di Indonesia sangat besar kontribusinya dalam membangun peradaban sejarah Indonesia baik secara sosial maupun kultural. Mari kita jaga, dan pelihara bersama keberagamaan yang ada di Indonesia sebagai wujud dharma bhakti kita kepada Bangsa dan Negara,” tambahnya.

 

Menteri Agama menutup pesannya dengan ucapan selamat Hari Raya Nyepi dan Tahun Baru Saka 1946 bagi umat Hindu, semoga mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan dalam perayaan ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *