Berita KebudayaanBerita Pendidikan

KBRI Paris Terus Kembangkan Program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)

Sejak 2008, KBRI Paris telah menjadi garda terdepan dalam memperkenalkan Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) melalui program yang semakin berkembang. Meski pandemi COVID-19 mengubah banyak hal, KBRI Paris berhasil meningkatkan jumlah peserta dengan mengadakan kelas daring. Tercatat, dalam periode 2019-2023, jumlah peserta BIPA KBRI Paris meningkat signifikan, mencapai 667 orang.

 

KBRI Paris terus berupaya meningkatkan manajemen dan kualitas pengajaran BIPA untuk memenuhi kebutuhan peserta. Pada tahun 2022, KBRI Paris merespons minat peserta dengan membuka Kelas BIPA Bisnis setara dengan BIPA Madya, untuk mereka yang ingin belajar bahasa Indonesia untuk keperluan profesional.

 

Kerjasama antara KBRI Paris dan KJRI Marseille juga menghasilkan program Pelatihan Metodologi Pengajaran BIPA. Program ini, dibuka secara resmi oleh Konsul Jenderal KJRI Marseille, Dian Kusumaningsih, pada 9 Maret 2023.

 

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas para pengajar BIPA dengan memberikan pengetahuan terkini dan memfasilitasi pertukaran pengalaman antara calon pengajar. Melalui platform Zoom, 55 peserta dari berbagai belahan dunia, termasuk Prancis, Swiss, Taiwan, Indonesia, dan Mesir, mengikuti pelatihan yang akan berlangsung selama empat hari.

 

Dalam pembukaan pelatihan, Kepala Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa, Iwa Lukmana, menyampaikan apresiasi atas upaya KBRI Paris dan KJRI Marseille dalam penyebaran bahasa Indonesia di Prancis. Iwa juga mengungkapkan terima kasih atas dukungan KBRI Paris dalam penetapan bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa resmi Sidang Umum UNESCO pada 20 November 2023.

 

Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Jabatan Pengajar BIPA juga menjadi kabar baik. Menurut Iwa, penetapan ini diharapkan dapat menjadi dasar standarisasi guru BIPA yang terakreditasi secara nasional.

 

Konjen KJRI Marseille, Dian Kusumaningsih, melihat pengajaran BIPA sebagai langkah penting dalam mempromosikan seni dan budaya Indonesia serta memperkuat hubungan antarbangsa. Dia juga mendorong para pengajar BIPA untuk mengenalkan keberagaman dan keindahan Indonesia kepada para penutur asing.

 

Dengan demikian, KBRI Paris dan KJRI Marseille terus berkolaborasi untuk mengembangkan pengajaran BIPA dan memperkenalkan Indonesia kepada dunia melalui bahasa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *